Kesenian satu ini salah satu Tarian Khas Bima, yaitu TARI LENGGO. Apakahh itu TARI LENGGO?
TARI LENGGO adalah salaah satu jenis tarian yang bersala dari Bima (NTB). tarian satu ini terbagi menjadi dua tarian lenggo yaitu:
- TARI LENGGO MELAYU, yang mana trian ini dimaikan oleh pria
- TARI LENGGO MBOJO, yang mna tarian ini dimainkan oleh wanita
Menurut sumber sejarah yang ada, TARI LENGGO yang pertama kali diciptakaan yaitu TARI LENGGO MELAYU. Tarian ini diciptakan oleh mubalig dari Sumatera Barat, Bernama DATUK RAJA LELO. Tarian ini awalnya diciptakan khusus untuk acara adat HANTA UA PUA yan dilenggarakan di BIMA. TARI LENGGO MELAYUini dibwakan oleh penari pria, sehingga masyarakat BIMA menyebut nya TARI LENGGO MONE.
Terinpirasi dari TARI LENGGO MELAYU tersebut,
Sultan Abdul Khair kemudian menciptakan sebuah tari yang dibawakan oleh penari puteri yang dimnakan TARI LENGGO MBOJO, atau juga disebut TRI LENGGO SIWE. Gerakan dalam TARI LENGGO MBOJO ini merupakan hasil kreasi pengembangan dari TARI LENGGO MELAYU. TARI LENGGO MBOJO ini kemudian sering ditampilkan dalam acara adat HANTA UA PUA, yaitu acara peringatan masuknya agama islam di BIMA NTB
TARI LENGGO ini biasanya diguanakan dalam acara tertentu seperti acara adat HANTA UA PUA. Dalam acara tersebut TARI LENGGO dipertunjukan terutama pada saat rombongan penghulu Melayu memasuki pelataran Istana kerajaan. Sambil menari, dua pasang TARI LENGGO ini turut mendampingi penghulu melayu selama selama perjalanan menuju istana.
- Musik Pengiring Tari LENGGO
Dalam pertunjukannya, TARI LENGGO di iringi oleh musik trdisional dari BIMA alat musik pengiring tesebut biasanya terdiri dari gendang na'e (gendang besar), Silu (sejenis serunai), gong dan tawa taawa. Untuk mengiringi tari lenggo ini biasanya diiringi dengan musik berirama lembut atau pelan selaras dengan gerkan para penari.
